PAN: Abuwa-Waled Layak Pimpin Pidie Jaya
HARIAN PIDIE JAYA | PIDIE JAYA - Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Pidie Jaya periode 2019-2024, Aiyub Abbas-Said Mulyadi (Asli) dinilai sangat layak memimpin Kabupaten Pidie Jaya.
Hal itu dikatakan Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Aceh di hadapan ratusan kader PAN di kantor DPD PAN Pidie Jaya, Minggu (8/4).
"PAN telah bermusyawarah dari tinggkat gampong hingga ke pusat untuk mengusung pasangan Aiyub Abbas-Said Mulyadi. Karena pasangan ini pasangan yang diharapkan oleh masyarakat Pidie Jaya," katanya.
Anwar Ahmad menjelaskan, banyak alasan partai berlogo matahari itu mendukung pasangan Asli, salah satunya pertumbuhan ekonomi masyarakat, dan juga penerapan Syariat Islam di Pidie Jaya selama Abuwa-Waled memimpin.
Selain itu, Anwar juga mengatakan, pasangan itu tidak pernah terjadi konfrontasi hingga pasangan Asli kembali mencalonkan diri sebagai bupati-wakil bupati Pidie Jaya periode 2019-2014.
"Alasan lain PAN mendukung Abuwa-Waled adalah, pasangan ini selalu akur, tidak pernah ribut dari dulu hingga sekarang. Pasangan ini sangat layak untuk memimpin kembali Pidie Jaya," jelas mantan Wakil Bupati Aceh Besar itu.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Pidie Jaya, Fakhruzzaman Hasballah meminta kepada kadernya PAN untuk berkampanye santun dalam memenangkan calon Bupati-Wakil Bupati Pidie Jaya periode 2019-2024, Aiyub Abbas-Said Mulyadi (Asli).
"Pilkada itu hanya beberapa saat, tapi persaudaraan dan pertemanan itu seumur hidup. Jangan sampai gara-gara pilkada terjadi perpecahan di Pidie Jaya," kata Fakhruzzaman.
Fakhruzzaman yang juga Wakil Ketua DPRK Pidie Jaya itu juga menekankan, bagi kader timses pasangan Asli, khususnya kepada kader PAN untuk tidak menebar janji yang tidak masuk akal dalam mengkampanyekan Abuwa-Waled. Serta tidak juga menganggu alat peraga kampanye pasangan lain.
"Dalam berkampanye memenangkan pasangan Abuwa-Waled, jangan menebar fitnah, jangan menjanjikan yang bukan-bukan kepada masyarakat. Dan juga jangan pernah rusak alat peraga kampanye pasangan lain, karena bukan baliho yang memenagkan pilkada," tegas Fakhruzzman. [harianpijay/ajn]
No comments