Imum Mukim dan Keuchik Ambil Sumpah dan di Lantik Pemkab Pijay

Harian Pidie Jaya | Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya hari ini, Selasa (3/10/17), melantik dan mengambil sumpah 1 mukim dan 11 Keuchik di Aula Cot Trieng Kantor Bupati Pidie Jaya sekitar pukul 10.00 WIB. Prosesi pengambilan sumpah dipimpin Wabup Pidie Jaya H. Said Mulyadi. Sementara arahan dan bimbingan disampaikan langsung Bupati Pidie Jaya H. Aiyub Abbas.

Bupati Pidie Jaya H. Aiyub Abbas berpesan agar Teungku Mukim dan Teungku Keuchik dapat melihat contoh kepemimpinan harmonis yang ditunjukkannya bersama Wabup Pidie Jaya H. Said Mulyadi.

“Saya berharap Teungku Mukim dan Teungku Keuchik dapat melihat contoh kepemimpinan kami saat ini yang tetap harmonis. Berbeda dengan di tempat lain yang banyakan hanya sepenggal jalan dalam kebersamaan,” ujar Aiyub.

Menurutnya sumber harmonis itu sepakat. Sebab, jika sudah saling tak seiiring jalan maka akan kebablasan dalam hal pengelolaan anggaran gampong.

“Pengelolaan dana gampong itu juga berkenaan dengan penghargaan WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) yang Pidie Jaya terima tahun lalu. Karena pengelolaan anggaran Wajar Tanpa Pengecualian juga melihat sejauh mana pengelolaan dana gampong dijalankan dengan baik.”

Bupati juga berharap 4 visi Pidie Jaya dapat dilaksanakan untuk tingkat gampong, yaitu tertib ibadat, meu-ato meuharkat, bersih ngen sehat, dan beusejahtera donya akhirat.

“Sehingga daerah kita ini menjadi daerah sebagaimana nama yang ditabalkan pemimpin pendahulu sebelum saya yaitu Pidie yang Jaya,” ungkap lelaki asal Kecamatan Bandar Baru tersebut.

Sementara itu terkait dengan harapan bupati, Helmi Ghazali, salah satu keuchik yang dilantik dan diambil sumpah menyatakan bahwa syarat harmonis itu adalah keterbukaan. Karena menurutnya Keuchik hanya pemegang dan pengetuk palu dari hasil keputusan bersama warga.

“Semua program gampong adalah hasil dari musyawarah bersama warga gampong. Kalau ada yang tidak betul, jangan buat rapat di bawah pohon pisang ataupun di bawah pohon waru. Jangan seperti itu, tapi di meunasah,” beber Keuchik Pante Beureune, Kecamatan Meurah Dua tersebut.

Lebih lanjut Helmi juga bertekad akan memakmurkan masyarakat gampongnya dan berusaha menjadikan Pante Beureune sebagai gampong terbaik untuk level Provinsi Aceh.

Inilah nama mukim dan keuchik dan yang dilantik dan diambil sumpah hari ini.

Teungku Syamsuddin (Mukim Beuracan, Meureudu). M. Rizal M. Jamil (Keuchik Alue Sane, Bandar Dua). Mansur Syamaun (Gampong Baro, Bandar Dua). Ahyanuddin (Meuko Buloh, Bandar Dua). Ilyas Ahmad (Lhok Sandeng, Meurah Dua). Helmi (Meunasah Bie, Meurah Dua). Helmi Ghazali (Pante Beureune, Meurah Dua).

T. Sulaiman (Dayah Timu, Meureudu). Muslim Ismail (Buloh, Trienggadeng). Bukhari Usman (Lhok Pu’uk, Panteraja). Muhadi (Abah Lueng, Bandar Baru). Sulaiman Taeb (Balee Ulim, Ulim). [harianpidiejaya/kpj]